PT Arasains Bali Seminar: Pemantauan Lingkungan dan Program Kontrol Alergen untuk Mendukung Keamanan dan Kualitas Pangan

Nadira Annisa • October 30, 2023

            Kebersihan dalam industri pangan sangat penting demi menjaga keamanan pangan sehingga produk aman dan layak untuk dikonsumsi oleh konsumen. Pemantauan kebersihan lingkungan pada pabrik makanan dan minuman, merupakan salah satu hal yang harus dilakukan oleh para pelaku industri. Sejalan dengan hal tersebut, PT Arasains telah melakukan seminar yang dilakukan pada Kamis, 14 September 2023 di Harris Hotel & Residence, Denpasar, Bali dengan tema “Environmental Monitoring and Allergen Control Program to Support Food Safety and Quality”. Ini merupakan seminar pertama yang diselenggarakan oleh PT Arasains setelah pandemi.


             Pada kesempatan ini, PT Arasains mengundang Prof. Dr. Ir. I Nengah Kencana Putra, M.S yang merupakan Guru Besar Teknologi Pangan – Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Udayana sebagai salah satu pembicara pada seminar ini. Selain itu, pemaparan juga disampaikan oleh Nadira Annisa Putri – Sr. Specialist Support & Marketing PT. Arasains dan Anna Lissa Gerard – Product Manager Allergen, R-Biopharm, Germany. Seminar ini dibuka oleh country manager PT Arasains yaitu Michelle Yit dengan menyampaikan keunggulan dari menggunakan metode cepat untuk analisa pemantauan kebersihan sehingga meningkatkan efektifitas dan produktifitas dari laboratorium pelaku industri.


        Pada pemaparannya Prof. Dr. Ir. I Nengah Kencana Putra, M.S menyampaikan topik mengenai pentingnya pemantauan lingkungan produksi untuk menjamin keamanan pangan. Beliau menyamapaikan bahwa sekitar 10 – 22 juta penduduk di Indonesia mengalami diare setiap tahunnya, oleh karena itu, pelaku industri diharpkan memperhatikan program pemantauan kebersihan lingkungan produksi untuk mencegah adanya bahaya keamanan pangan yaitu bahaya biologis, kimia dan fisik yang dapat muncul pada proses produksi. Beliau juga memaparkan, jika pelaku industri melakukan langkah pencegahan di dalam line produksi maka mereka dapat mengambil langkah yang tepat untuk mencegah adanya kerugian yang besar.


             Pemantauan lingkungan produksi juga harus didukung dengan peralatan yang dapat memberikan hasil akurat, terjamin dan cepat sehingga kualitas produk dapat terjamin. Hal ini juga disampaikan oleh Nadira Annisa Putri dalam pemaparannya mengenai metode dan alat yang dapat digunakan untuk melakukan pemantauan kebersihan lingkungan produksi. Salah satu metode yang dapat digunakan adalah dengan metode ATP Bioluminescence dari Merck Biocontrol yaitu Lightning MVP ICON untuk mendeteksi ATP dari sisa residu hasil produksi serta bakteri dengan hasil yang cepat dan akurat. Selain itu, Anna Lissa juga memaparkan bahwa potensi adanya kontaminasi alergen pada lingkungan produksi juga dapat terjadi baik dari wadah bahan baku hingga peralatan produksi yang disampaikan pada sesi alergen dan solusi analisanya.


           Seminar ini dihadiri oleh lebih dari 50 peserta yang berasal dari berbagai sektor termasuk laboratorium pemerintah, seafood exporter, industri winery, brewery, air minum dalam kemasan dan confectionary. Pada seminar ini, kami juga melakukan demo berbagai macam produk yang dibagi menjadi empat (4) pos yaitu alat pemantauan kebersihan, metode cepat analisa mikrobiologi, uji alergen dan instrumentasi. Diakhir sesi dari seminar ini, terdapat undian berhadian bagi peserta yang bertanya dan juga terdapat permainan interaktif yang berkaitan dengan tema seminar.

BERITA TERBARU KAMI

Jelajahi Berita Terbaru Kami

Pelatihan Allergen oleh R-Biopharm

By Nadira Annisa • April 30, 2025
Arasains dengan bangga menyelenggarakan kolaborasi seminar dengan Romer Labs pada Februari 2025 dengan judul “Pathogen Testing Solution for Food & Environmental Monitoring in Food Manufacturing” di Surabaya dan Jakarta pada 18 dan 20 Februari 2025. Seminar ini dihadiri oleh 50 peserta dari berbagai sektor seperti laboratorium pemerintah, industri makanan, dan eksportir. Narasumber utama termasuk Ibu Syayyida Muslimah dari BBPOM Surabaya dan Ibu Sri Surati dari PPPOMN Jakarta yang membahas regulasi pangan serta tren pengujian bakteri patogen di Indonesia. Selain itu, Liau Yong Wee dari Romer Labs memaparkan tentang FSSC 22000 dan rencana monitoring lingkungan, sementara Shaun Loo memperkenalkan produk RapidChek untuk deteksi patogen. Materi yang disampaikan mencakup regulasi pangan olahan menurut Perka BPOM No.13 Tahun 2019, pentingnya pengujian sesuai jenis pangan, serta penggunaan metode alternatif yang tersertifikasi. Liau Yong Wee menjelaskan secara mendalam langkah-langkah dalam membentuk tim, melakukan risk assessment, serta menyusun rencana pengendalian patogen dalam sistem keamanan pangan. Shaun Loo menambahkan pemaparan teknis tentang pengujian patogen seperti Salmonella dan Listeria dengan produk RapidChek. Dari kedua sesi, para pelanggan menanyakan tentang validasi untuk RapidChek Salmonella, Listeria, dan Campylobacter. Dalam seminar ini, para pembicara menyebutkan bahwa rangkaian produk RapidChek telah divalidasi oleh AOAC, sehingga pelanggan dapat langsung melakukan verifikasi sesuai dengan matriks mereka masing-masing. Seminar ditutup dengan demo penggunaan produk RapidChek SELECT Salmonella oleh tim teknis Arasains dan sesi games interaktif yang memperdalam pemahaman peserta terhadap materi yang disampaikan.

Arasains Quality Policy

April 30, 2025
Kami dengan bangga menyampaikan objektif dari Kebijakan Mutu kami, yang mulai berlaku pada tanggal 1 Februari 2025

Arasains X Romer Labs: RapidChek Seminar Jakarta dan Surabaya 2025

By Nadira Annisa • April 21, 2025
Arasains dengan bangga menyelenggarakan kolaborasi seminar dengan Romer Labs pada Februari 2025 dengan judul “Pathogen Testing Solution for Food & Environmental Monitoring in Food Manufacturing” di Surabaya dan Jakarta pada 18 dan 20 Februari 2025. Seminar ini dihadiri oleh 50 peserta dari berbagai sektor seperti laboratorium pemerintah, industri makanan, dan eksportir. Narasumber utama termasuk Ibu Syayyida Muslimah dari BBPOM Surabaya dan Ibu Sri Surati dari PPPOMN Jakarta yang membahas regulasi pangan serta tren pengujian bakteri patogen di Indonesia. Selain itu, Liau Yong Wee dari Romer Labs memaparkan tentang FSSC 22000 dan rencana monitoring lingkungan, sementara Shaun Loo memperkenalkan produk RapidChek untuk deteksi patogen. Materi yang disampaikan mencakup regulasi pangan olahan menurut Perka BPOM No.13 Tahun 2019, pentingnya pengujian sesuai jenis pangan, serta penggunaan metode alternatif yang tersertifikasi. Liau Yong Wee menjelaskan secara mendalam langkah-langkah dalam membentuk tim, melakukan risk assessment, serta menyusun rencana pengendalian patogen dalam sistem keamanan pangan. Shaun Loo menambahkan pemaparan teknis tentang pengujian patogen seperti Salmonella dan Listeria dengan produk RapidChek. Dari kedua sesi, para pelanggan menanyakan tentang validasi untuk RapidChek Salmonella, Listeria, dan Campylobacter. Dalam seminar ini, para pembicara menyebutkan bahwa rangkaian produk RapidChek telah divalidasi oleh AOAC, sehingga pelanggan dapat langsung melakukan verifikasi sesuai dengan matriks mereka masing-masing. Seminar ditutup dengan demo penggunaan produk RapidChek SELECT Salmonella oleh tim teknis Arasains dan sesi games interaktif yang memperdalam pemahaman peserta terhadap materi yang disampaikan.